cek mutasi Mandiri

5 Cara Cek Mutasi Mandiri dengan Mudah dan Biayanya

5 Cara Cek Mutasi Mandiri dengan Mudah dan Biayanya
cek mutasi Mandiri

Cek mutasi Mandiri adalah salah satu aktivitas penting bagi nasabah untuk memantau riwayat transaksi rekening mereka. 

Namun, masih banyak yang belum mengetahui cara melakukannya. Padahal, mutasi rekening memiliki peran krusial dalam berbagai transaksi perbankan.

Dengan berbagai layanan yang disediakan oleh Bank Mandiri, kini nasabah bisa mengecek mutasi rekening secara online dengan lebih praktis. Proses ini dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja sesuai kebutuhan. 

Berikut ini akan dijelaskan cara cek mutasi Mandiri serta langkah-langkah mencetak rekening koran Mandiri secara online untuk memudahkan transaksi dan pencatatan keuangan.

Kegunaan Cek Mutasi Mandiri

Mutasi rekening, yang juga dikenal sebagai rekening koran, adalah catatan transaksi yang terjadi dalam sebuah rekening. 

Bagi pengguna tabungan Bank Mandiri, mutasi rekening mencatat setiap dana yang masuk maupun keluar, memungkinkan nasabah untuk memantau aktivitas keuangan mereka.

Dengan cara ini, kamu dapat melihat transaksi terakhir yang dilakukan, baik melalui ATM maupun layanan perbankan Mandiri lainnya.

Setiap kali kamu menarik uang, mentransfer dana, membayar tagihan seperti listrik atau pulsa, hingga membeli tiket perjalanan, akan terjadi mutasi debit yang mengurangi saldo rekening. 

Sebaliknya, saat menerima transfer atau menambah saldo, mutasi kredit akan tercatat, menandakan peningkatan jumlah dana dalam rekeningmu.

Manfaat dari cek mutasi Mandiri tidak hanya terbatas pada pemantauan transaksi, tetapi juga mencakup berbagai fungsi lain yang akan dijelaskan lebih lanjut.

1. Memantau Riwayat Transaksi

Mutasi rekening Bank Mandiri menampilkan seluruh aktivitas keuangan yang terjadi dalam rekeningmu. Dengan memahami cara mengeceknya, nasabah bisa mengetahui setiap dana yang masuk maupun keluar. 

Jika ada transaksi yang mencurigakan, pengecekan rutin akan membantu mendeteksinya lebih cepat. Meski begitu, pemeriksaan mutasi tidak perlu dilakukan terlalu sering. 

Cukup lakukan secara berkala untuk memastikan semua transaksi berjalan normal dan sesuai dengan yang kamu lakukan dalam periode tertentu.

2. Mengelola Keuangan

Rutin memeriksa mutasi rekening juga dapat membantumu dalam mengelola pengeluaran. Dengan melihat laporan transaksi, kamu bisa mengetahui berapa banyak uang yang telah digunakan dalam sebulan dan untuk keperluan apa saja. 

Jika ada pengeluaran yang terasa berlebihan, kamu bisa mengevaluasi dan mengatur kembali anggaran di bulan berikutnya agar lebih efisien.

Selain itu, jika membutuhkan bukti transaksi, kamu bisa mencetak rekening koran Mandiri dengan mudah. 

Perlu diketahui bahwa setiap metode untuk cek mutasi Bank Mandiri memiliki periode pencatatan transaksi yang berbeda-beda. Beberapa layanan juga memungkinkan penyimpanan mutasi dalam bentuk laporan digital, seperti PDF.

3. Mempermudah Transaksi dalam Bisnis Online

Bagi pelaku bisnis online, mutasi rekening memiliki peran penting dalam memastikan setiap transaksi berjalan lancar. 

Sebagai bukti penerimaan pembayaran, mutasi rekening Mandiri dapat membantu menghindari kesalahpahaman atau potensi penipuan dalam transaksi jual-beli.

Sebagai contoh, ketika kamu berbelanja online dan telah melakukan pembayaran melalui transfer, namun penjual mengklaim tidak menerima dana tersebut, kamu bisa langsung mengecek mutasi rekening untuk memastikan transaksi sudah tercatat. 

Dengan begitu, bukti transaksi dapat diberikan kepada penjual agar tidak terjadi kesalahan komunikasi.

4. Persyaratan Mengajukan Visa

Saat mengajukan visa ke beberapa negara, salah satu dokumen yang biasanya diminta adalah mutasi rekening dalam kurun waktu 3-6 bulan terakhir. 

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa pengunjung memiliki kestabilan finansial dan cukup dana untuk bepergian ke negara tersebut. 

Dari riwayat transaksi yang tercatat, pihak imigrasi dapat menilai apakah pemohon visa memiliki sumber keuangan yang memadai untuk perjalanan mereka.

5. Syarat Pengajuan Pinjaman ke Bank

Selain sebagai dokumen pendukung dalam pengajuan visa, mutasi rekening juga menjadi salah satu persyaratan dalam mengajukan pinjaman, seperti KPR atau KTA. 

Bank penyedia pinjaman memeriksa arus kas dalam rekening untuk memastikan kemampuan finansial calon debitur. 

Dengan melihat mutasi rekening, pihak bank bisa menilai apakah seseorang memiliki penghasilan yang cukup dan mampu membayar cicilan secara rutin tanpa kendala.

Cara Cek Mutasi Transaksi Mandiri

1. Cek Mutasi melalui Teller Bank

Metode ini merupakan cara klasik yang telah digunakan sebelum layanan digital berkembang. 

Meskipun banyak yang mulai beralih ke metode online karena proses antrean yang sering memakan waktu, tetap saja cara ini bisa menjadi solusi alternatif ketika opsi lain tidak dapat diakses. 

Berikut langkah-langkah untuk cek mutasi rekening Bank Mandiri melalui teller:

  • Kunjungi kantor cabang Mandiri terdekat dengan membawa buku tabungan serta kartu identitas (KTP, SIM, atau paspor).
  • Temui petugas di pintu masuk yang akan memberikan nomor antrean untuk layanan teller.
  • Setelah nomor antreanmu dipanggil, sampaikan tujuanmu dan serahkan buku tabungan atau informasi rekening.
  • Tunggu hingga petugas memproses permintaanmu dan mencetak riwayat transaksi rekening dalam periode tertentu.

Jika ingin melihat transaksi lebih lengkap, kamu bisa meminta cetak buku tabungan atau mutasi rekening secara langsung di kantor cabang. Setelah prosesnya selesai, semua aktivitas keuangan yang telah dilakukan akan tercetak di buku tabunganmu.

2. Cek Mutasi melalui Mesin ATM

Alternatif lainnya adalah mengecek catatan transaksi langsung di mesin ATM. Cara ini sering digunakan bagi mereka yang belum mengaktifkan layanan mobile atau internet banking. 

Meskipun praktis, informasi yang ditampilkan melalui ATM hanya mencakup lima transaksi terakhir, dan setiap kali melakukan pengecekan, akan dikenakan biaya sebesar Rp1.000. 

Jika ingin melihat catatan transaksi lebih jauh, lebih baik langsung mengunjungi kantor cabang terdekat. Berikut langkah-langkah cek mutasi Bank Mandiri di ATM:

  • Pergi ke mesin ATM terdekat.
  • Masukkan kartu ATM dan ketikkan PIN.
  • Pilih menu Transaksi Lainnya pada layar utama.
  • Klik opsi Cetak Mutasi.
  • Mesin ATM akan mencetak struk berisi lima transaksi terakhir yang tercatat di rekeningmu.

3. Cek Mutasi melalui Mandiri Online

Bank Mandiri menyediakan aplikasi mobile banking bernama Livin’ yang memungkinkan pengguna mengakses berbagai layanan perbankan hanya dalam satu aplikasi. 

Dengan aplikasi ini, kamu bisa mengelola rekening tabungan, deposito, kartu kredit, hingga pinjaman, termasuk melakukan cek mutasi. 

Livin’ by Mandiri dapat diunduh di perangkat Android maupun iOS, dan hanya dapat digunakan dengan satu nomor SIM yang terdaftar. Berikut langkah-langkah untuk mengecek mutasi rekening Mandiri melalui aplikasi Livin’:

  • Unduh aplikasi Livin’ by Mandiri melalui Google Play Store (Android) atau App Store (iPhone).
  • Setelah aplikasi terpasang, buka dan masukkan user ID serta PIN.
  • Masukkan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS ke nomor ponsel yang telah terdaftar sebelumnya.
  • Pilih menu Rekening, lalu di layar akan muncul informasi nama pemilik rekening beserta saldo yang tersedia.
  • Klik nama akun untuk melihat riwayat transaksi.
  • Gunakan fitur pengaturan tanggal untuk melihat mutasi dalam periode tertentu.

4. Cek Mutasi melalui SMS Banking Mandiri

Cara lain yang praktis adalah mengecek mutasi rekening melalui SMS Banking Mandiri. Namun, sebelum menggunakan layanan ini, pastikan nomor ponselmu telah terdaftar di sistem Bank Mandiri. 

Pendaftaran dapat dilakukan di kantor cabang Mandiri atau melalui mesin ATM. Selain itu, pastikan pulsa mencukupi karena setiap transaksi melalui SMS Banking akan dikenakan biaya pemotongan pulsa.

Ada dua cara untuk melakukan cek mutasi rekening Mandiri via SMS Banking:

  • Kirim pesan SMS dengan format: TRN(spasi)Kode Rekening(spasi)4 digit terakhir nomor rekening, lalu kirim ke 3355.
  • Atau, gunakan kode USSD *141*6#, pilih menu Info, lalu klik Mutasi Rekening. Kamu akan diminta memasukkan 2 digit PIN SMS Banking, dan jika benar, sistem akan menampilkan pop-up berisi lima transaksi terakhir di rekeningmu.

5. Cek Mutasi melalui Internet Banking

Cara terakhir untuk cek mutasi Bank Mandiri adalah dengan menggunakan layanan Internet Banking. Fasilitas ini menawarkan berbagai menu yang lebih lengkap dibandingkan dengan ATM atau mobile banking. 

Namun, seperti halnya SMS Banking, kamu perlu melakukan registrasi terlebih dahulu di kantor cabang Bank Mandiri untuk mendapatkan ID pengguna yang diperlukan untuk login ke Internet Banking Mandiri.

Keunggulan dari Internet Banking adalah kemampuannya untuk menampilkan riwayat transaksi yang lebih lengkap, bahkan hingga 6 bulan terakhir, dengan rincian transaksi bulanan. 

Selain itu, kamu juga dapat mengunduh dan mencetak laporan mutasi rekening yang sudah dicari. Berikut adalah langkah-langkah untuk cek mutasi melalui Internet Banking Mandiri:

  • Kunjungi website Mandiri Online di https://ibank.bankmandiri.co.id/
  • Masukkan User ID dan PIN yang diperoleh setelah registrasi di kantor cabang Mandiri
  • Pilih menu Informasi Rekening
  • Kemudian pilih Mutasi Rekening
  • Tentukan periode waktu atau jumlah transaksi yang ingin ditampilkan.

Biaya Cek Mutasi Transaksi Mandiri

Biaya untuk cek mutasi Bank Mandiri bervariasi tergantung pada layanan yang digunakan. Misalnya, jika kamu menggunakan ATM Mandiri, kamu hanya bisa melihat 5 transaksi terakhir dan akan dikenakan biaya sebesar Rp1.000 untuk mendapatkan struk mutasi. 

Jika memilih untuk cek mutasi melalui Kantor Cabang Mandiri, biaya yang dikenakan adalah Rp3.000 per lembar dan kamu bisa mendapatkan riwayat transaksi untuk periode 1-2 bulan atau sesuai dengan jangka waktu yang diinginkan. 

Sementara itu, jika menggunakan SMS Banking Mandiri, akan ada biaya pemotongan pulsa sebesar Rp500 per transaksi, jadi pastikan kamu memiliki cukup pulsa sebelum menggunakan layanan ini.

Arti Kode D dan K/C Dalam Mutasi Rekening Mandiri

Saat kamu mengecek mutasi rekening di rekening tabungan Mandiri atau bank lainnya, seringkali kamu akan menemukan kode K/C dan D pada struk transaksi, baik itu melalui ATM atau SMS Banking Mandiri. 

Kode tersebut memiliki arti yang berbeda. Kode D mengacu pada Debit, yang menunjukkan adanya dana yang masuk ke dalam rekening nasabah. Sedangkan kode K/C mengacu pada Kredit atau Credit, yang menunjukkan bahwa dana keluar dari rekening nasabah.

Sebagai penutup, dengan berbagai cara yang tersedia, cek mutasi Mandiri kini semakin mudah dilakukan kapan saja untuk memantau transaksi keuanganmu.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index