Jakarta - Desa Majasto baru-baru ini menjadi pusat perhatian karena keberhasilan program sosialisasi yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN TIM 1 Universitas Diponegoro (UNDIP) tahun 2025. Program ini menargetkan peningkatan kesadaran anti judi online dan pinjaman online ilegal, yang merupakan dua isu keuangan digital yang tengah marak dan berpotensi membahayakan masyarakat, terutama kalangan muda.
Menggandeng anggota Karang Taruna dan Posyandu Remaja, kegiatan ini mendapat respons positif dan luar biasa dari generasi muda desa tersebut. Lebih dari sekadar mencapai target, jumlah peserta yang hadir melampaui ekspektasi penyelenggara. Ini adalah indikasi kuat tingginya kepedulian generasi muda terhadap bahaya praktik digital yang merugikan ini, Selasa, 11 Februari 2025.
Salah satu bagian penting dari program ini adalah sesi diskusi interaktif di mana para peserta diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman pribadi mengenai judi online dan pinjaman online. "Kami terkejut dan senang melihat keterbukaan peserta dalam berbagi cerita. Ini menunjukkan bahwa mereka merasa aman dan percaya untuk berdiskusi," ujar Siti Rohmah, koordinator program dari KKN TIM 1 UNDIP.
Cerita dan pengalaman yang dibagikan oleh para peserta ini tidak hanya menjadi ajang curhat, tetapi juga sarana pembelajaran kolektif mengenai dampak negatif dari dua praktik tersebut. Keterbukaan ini menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendalam dan memperkuat kesadaran akan bahaya judi online dan pinjaman ilegal. Sesi diskusi yang hangat dan informatif ini berhasil memfasilitasi pengembangan strategi praktis dalam menghindari jeratan praktik ilegal tersebut.
"Materi yang kami sampaikan dibuat sedemikian rupa agar relevan dengan kehidupan sehari-hari peserta. Mulai dari tanda-tanda kecanduan judi online hingga langkah-langkah praktis untuk menghindari perangkap pinjaman online ilegal," jelas Budi Santoso, salah satu mahasiswa penggagas program ini. Pendekatan yang komprehensif ini terbukti efektif dalam memupuk pemahaman yang mendalam di kalangan pemuda.
Antusiasme yang terpancar dari wajah-wajah peserta menunjukkan potensi besar generasi muda Desa Majasto sebagai agen perubahan dalam komunitas mereka. Kesuksesan program ini tidak hanya terlihat dari kehadiran dan partisipasi aktif peserta, tetapi juga dari inisiatif lanjutan yang mulai digagas, yakni pembentukan Komunitas Peduli Anti Judi Online dan Pinjaman Ilegal di desa tersebut. "Kami berharap komunitas ini dapat menjadi pionir dalam menyebarluaskan kesadaran dan melakukan upaya pencegahan di tingkat desa," tambah Siti Rohmah.
Dukungan aktif dari generasi muda ini diharapkan dapat menjadikan Desa Majasto contoh bagi desa-desa lainnya dalam hal pencegahan bahaya praktik keuangan digital ilegal. Dengan adanya program keberlanjutan dan pembentukan komunitas peduli, dampak dari sosialisasi ini diharapkan tidak berhenti pada acara ini saja, tetapi terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari masyarakat desa.
Keberhasilan program ini seolah menggambarkan bahwa ketika generasi muda diberdayakan dengan pengetahuan dan diarahkan melalui pendekatan yang tepat, mereka mampu menjadi garda terdepan dalam memerangi praktik-praktik yang dapat merugikan mereka di era digital saat ini. KKN TIM 1 UNDIP 2025 berhasil membuktikan bahwa perubahan dimulai dari kesadaran dan langkah konkret, dimulai dari komunitas terkecil, yaitu desa.